Lagu “Sendiri” Jubilee Marisa, Jadi Single Pertamanya Berbahasa Indonesia

Jubilee Marisa (istimewa)

 Jakarta, DJC – Banyak musisi tanah air yang merilis karyanya dengan lirik berbahasa Inggris. Hal ini tentunya wajar, seperti yang dilakukan oleh solois muda, Jubilee Marisa. Termasuk pendatang baru di kancah musik nasional, Jubilee mulai eksis sejak tahun 2022 lalu, dan telah merilis beberpa single, yang antara lain; “Twentysixteen’ (Januari 2022), ‘Johnnyforever’ (Agustus 2022), dan juga ‘Good Guys’ (Agustus 2023). Tak berhenti sampai disini, karena baru saja musisi asal Jakarta ini melepas single terbaru, bertajuk ‘Sendiri’. Hal berbeda dengan single-single sebelumnya, di lagu ini untuk pertama kalinya Jubilee merilis lagu dengan lirik berbahasa Indonesia.

            Untuk aransemen musik di lagu ini, Jubilee menghadirkan karekter pop jadul. Maklum Jubilee ternyata mengidolakan beberapa nama penyanyi senior seperti, January Christy, Ermy Kullit, Andi Meriem Matalatta, hingga Rafika Duri. Tak mengherankan jika nuansa pop lawas muncul kuat di lagu ini.

Melalui siaran pers-nya, musisi ini mengungkapkan, “Gue selalu pengin bisa punya karya yang terinspirasi dan cara menulis, bernyanyi, dan nada-nada yang mereka pilih, gue pengen lagu dengan suasana kayak gitu muncul lagi di permusikan Indonesia hari ini,”

            Adalah Ilman Ibrahim (MALIQ & D’Essentials, Laleilmanino) yang dilibatkan Jubilee untuk membantu penggarapan di lagu terbarunya ini. Dimana Ilman Ibrahim didaulat sebagai songwriter sekaligus merangkap produser. Nama lain yang dilibatkan, seperti Jose Dimas Satria selaku executive produser bersama Ilman, serta Alvin Witarsa yang mengisi bagian strings.

“Proses pembuatan lagu ini awalnya gue bikin dulu pakai melodi ‘nananana’ dan musiknya gue rekam di digital audio workstation (DAW). Akhirnya gue kirim ke Jubilee. Dia coba nulis, lalu liriknya dimasukkan. Cerita dari liriknya juga related banget dengan Jubilee, tentang apa yang dia alami. Menurut gue dengan lagunya gitaran, gue pengin pendengar juga merasakan apa yang dituliskan oleh Jubilee,” tutup Ilman. (sTr)