Another Project Rilis Album “Janganlah Padam!” Setelah Lama Tak terdengar

Another Project  (istimewa)

 Jakarta, DJC – Another Project adalah band pengusung Reggae asal kota Cirebon. Band ini sudah berdiri sejak tahun 2005 lalu, dan sempat merilis beberapa album. Setelah lama tak terdengar karena kesibukan para personilnya, band yang saat ini berawak Ophay (Vocal /Rhytm Guitar), Cepe Hendrix (Lead Guitar), Opik (Bass), Telix (Drum) akhirnya comeback di panggung musik. Another Project langsung melepas album terbaru bertajuk “Janganlah Padam!” yang berisi 6 track / lagu. Yang menarik mereka manawarkan warna msuik yang beragam pada ke-6 lagu tersebut.

Dibandingkan dengan album-album yang telah mereka rilis sebelumnya, Album Janganlah Padam!” ini terasa cukup beda. Karena pada sisi aransemn di album ini hadir dengan aroma musik rock 90-an, termasuk dengan adanya sound-sound distorsi dan juga drive pada setiap lagunya, tanpa menghilangkan ciri khas musik Jamaika ala Another Project. Sebuah langkah terbaru di sisi aransemen musik ini, diharapkan pesan dari setiap lagunya mudah ditangkap oleh pendengar yang lebih luas.

6 track yang dihadirkan di album ini, antara lain Intro”, “Entah”,“Janganlah Padam!”, “Keep Smiling and Don't Give Up”, “Freedom Fighter dan Pantang Menyerah, dimana masing-masing lagu tersebut banyak menyoroti fenomena sosial yang terjadi di seputar mereka. Seluruh proses perekaman album ini dikerjakan di Jags Studio Records Cirebon, serta proses mixing dan mastering di kerjakan di Trek House Studio Surabaya dibantu oleh Pras Imansyah (drummer Skabanton) sebagai operator. Semua lirik lagu di album ini di tulis oleh Ophay sebagai vokalis dan gitaris, serta untuk komposisi musiknya dikerjakan bersama semua personil Another Project dan juga di bantu musisi tarling asal Cirebon, Mang Akid yang mengisi part suling di salah satu lagu di album ini.

Album ini dirilis secara mandiri oleh Another Project dalam bentuk rilisan fisik berupa kaset pita dan juga rilis secara digital di platform streaming seperti iTunes, Spotify, Deezer dan lainnyapada bulan Juli. Kecuali lagu 'Pantang Menyerah' yang sudah dirilis digital pertama kali oleh label Doggyhouse Records, records label asal Yogyakarta milik band Shaggydog. (sTr)

 

Diberdayakan oleh Blogger.