Samsung Galaxy Gaming Academy Kembali Digelar Tahun Ini

[Kiri-Kanan] Daffa Ramadhan - Galaxy Team 2023, Ryan _KB_ Batistuta - Galaxy Coach, Bjorn _Zeys_ Ong - Galaxy Coach, Rangga Danu Prasetyo - CEO KINCIR, Andi Airin - MX Head of Marketing Samsung Electronics Indones

Jakarta, DJC – Beberapa waktu terakhir, esport semakin digemari. Dimana banyak bermunculan bakat-bakat baru dibidangnya. Akan tetapi diakui, tidak mudah untuk bisa mengoptimalkan keahlian di bidang tersebut. Untuk itu digelarlah Samsung Galaxy Gaming Academy (SGGA) besutan Samsung Electronics Indonesia bersama KINCIR. Diketahui gelaran ini cukup sukses dilaksanakan dan berhasil menarik ribuan peserta pada tahun lalu. KINCIR sendiri adalah jaringan multi kanal yang menyediakan beragam konten seputar film dan game untuk kalangan anak muda, dan bersama Samsung Electronics Indonesia berusaha mencetak pro player Mobile Legends: Bang Bang dengan membesut event SGGA ini.

Di tahun 2024 kali ini, gelaran SGGA ini akan hadir lebih besar dan tentunya lebih kompetitif dengan serangkaian event esports yang menyasar grassroot di kalangan pelajar. Bekerjasama dengan tim Rex Regum Qeon, maka hadirlah ide RRQ Mabar School Roadshow yang digelar di beberapa sekolah unggulan di wilayah Jakarta dan Bekasi. Untuk pemenangnya akan dinobatkan sebagai Awesome Gaming Team dan berhak mendapatkan Samsung Galaxy A35 5G yang menunjang performa gaming awesome. Di bulan Juni 2024 Samsung juga menggelar kompetisi tingkat mahasiswa yaitu Galaxy Gaming Academy Campus Series yang mempertemukan tim Indonesia untuk berkompetisi dengan tim dari negara-negara Asia Tenggara.

            Tentu saja peranan smartphone cukup menunjang pada gelaran ini. Untuk itu Samsung menghadirakn produk terbarunya yaitu Galaxy A55 5G dan Galaxy A35 5G yang memiliki performance yang bisa diandalkan. Galaxy A55 5G menghadirkan peningkatan pada sisi CPU maupun GPU serta advanced heat control yang menghasilkan gameplay yang smooth dan waktu loading yang cepat, serta kualitas grafis yang hidup di smartphone ini. Galaxy A55 5G juga sudah dibekali kapasitas memori RAM hingga 12GB dan bisa diperluas lagi hingga 20GB dengan RAM Plus, dan baterai 5000mAh yang awet.

Kepada awak media saat menggelar jumpa pers di sebuah coffe shop dikawasan SCBD Jakarata (23/08/24), Andi Airin, selaku MX Head of Marketing Samsung Electronics Indonesia, menjelaskan bahwa, “Setelah sukses menarik lebih dari 2000 gamers pemula tahun lalu, kami kembali menghadirkan Samsung Galaxy Gaming Academy 2024 sebagai bentuk komitmen lanjutan di industri esports Indonesia. Dan pada tahun ini Samsung Galaxy Gaming Academy memperluas jangkauan dengan tambahan babak kualifikasi di Jakarta dan Bandung, ditambah dengan kerjasama dengan komunitas gaming dan program pelatihan yang makin komprehensif. Melalui rangkaian acara ini, serta dukungan dari perangkat gaming awesome Galaxy A55 5G dan Galaxy A35 5G, kami bangga dapat menyediakan wadah dan komunitas untuk anak muda gamers Indonesia to bring their A game, mengasah kemampuan dan meningkatkan level mereka hingga jenjang pro player.”

Sedangkan menurut Rangga Danu Prasetyo, selaku CEO KINCIR, mengungkapkan, “KINCIR sangat mengapresiasi Samsung Indonesia yang berkomitmen mendukung perkembangan ekosistem esports di Indonesia dengan menyediakan platform yang mendorong pemain kasual menuju kompetisi profesional. Konsistensi ini kami pandang sebagai upaya berkelanjutan, untuk terus mencetak generasi pro player baru di Indonesia.”

Saat ditanyakan kriteria khusus dan metode pelatihan di tahun ini, lebih lanjut Rangga Danu Prasetyo menambahkan tidak ada kriteria khusus untuk ikut gelaran ini, asalkan memang sanggup dan siap menjadi seorang pro player. “Metode latihan kali ini akan lebih kami tingkatkan lagi, bahkan durasinya akan lebih panjang dari tahun lalu, Hingga kita bisa menghasilkan bakat-bakat yang lebih kompetitif yang siap tampil di Piala Presiden Esports 2024.” Imbuhnya.

Pada gelaran kali ini SGGA melibatkan salah satu legenda dan mantan juara di bidang ini, yaitu Bjorn “Zeys” Ong yang ditunjuk sebagai pelatih. Kepada awak media Zeys yang berasal dari Singapura ini mengungkapkan akan melatih untuk meningkatkan beberapa hal, untuk bisa menjadi seorang pro player. Mulai dari fisik, mental, strategi, hingga attitude, karena menurutnya hal ini peru dimiliki oleh seorang pro player.

"Dukungan Samsung di industri esports, khususnya melalui Samsung Galaxy Gaming Academy, adalah langkah besar dalam mendorong pertumbuhan ekosistem Mobile Legends di Indonesia. Bagi para peserta, persiapan yang matang sangatlah penting, mulai dari memahami hero compositions, macro rotations, hingga decision making. Untuk mencapai semua itu, kami telah menyiapkan program pelatihan yang mencakup 11 sesi intensif, mulai dari Coaching Clinic untuk meningkatkan kemampuan hero, komunikasi tim, dan analisis strategis, hingga Mentality & Character Building yang berfokus pada pengendalian emosi dan mental juara, serta latihan fisik yang mendukung keseimbangan nutrisi dan kebugaran. Masa karantina ini menjadi momentum penting bagi para pemain untuk mengasah keterampilan dan mentalitas juara mereka." Ungkapnya lebih lanjut.

            Pada jumpa pers kali ini, juga mengadirkan Galaxy Team, yaitu Daffa Ramadhan. Yang mengungkapkan, "Proses dari pendaftaran hingga akhirnya terpilih sebagai salah satu Galaxy Team 2023 adalah pengalaman yang luar biasa. Kami sangat gembira dan bangga bisa bergabung, terutama mendapatkan coaching langsung dari mentor-mentor profesional yang sangat berpengalaman. Setiap tahap di Samsung Galaxy Gaming Academy penuh dengan tantangan yang seru dan memberikan banyak pelajaran berharga. Bagi semua gamers di Indonesia, jangan pernah ragu untuk mengejar mimpi menjadi gamers profesional, berani mencoba adalah langkah pertama menuju sukses."

Untuk bisa mengikuti gelaran Samsung Galaxy Gaming Academy 2024, pendaftaran sudah mulai dibuka pada 23 Agustus hingga 12 September mendatang melalui https://samsunggalaxygamingacademy.kincir.com/ dengan tiga kategori: registrasi solo (maksimal 90 tim), registrasi tim (maksimal 38 tim), dan kualifikasi Roadshow. Peserta akan berasal dari komunitas umum, termasuk fanbase tim esports, mahasiswa, dan pelajar SMA. (sTr)

 

 

Diberdayakan oleh Blogger.