Wujudkan Impian, Govinda Rekam Album Secara Live di Abbey Road Studios
Govinda (istimewa) |
Jakarta, DJC – Setiap musisi tentunya memiliki impian. Selain kesuksessan, juga bisa tampil atau berada di tempat-tempat bersejarah dan sakral di panggung musik dunia. Tidak terkecuali unit Pop-Rock asal Jakarta, Govinda. Bagaimana tidak, band yang berdiri sejak tahun 2008 ini akhirnya mewujudkan salah satu mimpinya, yaitu bisa rekaman di studio legendaris Abbey Road Studios. London. Seperti diketahui, Abbey Road merupakan studio yang melahirkan banyak hits dan musisi besar seperti The Beatles.
Band
yang berawak Muhammad Irfan Hadari (Ifan) - vokal, Ade Nurulianto - gitar,
Yosafat Luki Marendra - bass, dan Ritchie Ismail (Jeje) – drum, ini sebenarnya
bukan pertama kalinya rekaman di studio tersebut, akan tetapi kali ini mereka
melakukan rekaman secara live untuk 12 lagu yang akan masuk di album terbaru
mereka. Tidak hanya itu, salah satu kelompok orkestra papan atas asal Inggris, National Symphony Orchestra juga dilibatkan
di proses rekaman album baru mereka yang bertajuk “Govinda Live
Studio Session - London 2023”.
Walaupun
membutuhkan dana besar, rekaman secara live juga membuthkan persiapan
yang benar-benar matang. Govinda merasa tertantang untuk bisa mewujudkan salah
satu mimpi mereka ini. Bahkan band yang dulunya bernama Domino ini mengaku
sudah mempersiapkan lagu-lagu terbaik yang pas untuk pasar musik di tanah air.
Apalagi proses rekaman di Abbey Road Studios ini ditangani oleh sound
engineer kelas dunia.
“Selain
merasa terhormat bisa rekaman di studio 2 Abbey Road, yang mana studio 2 ini
adalah tempat lahir dan saksi terciptanya sekitar 100 lagu hits dari
band legendaris The Beatles. Tak hanya
itu, dari segi teknis rekaman, kami merasakan kepuasan yang teramat sangat.
Apalagi pada proses mixingnya ditangani oleh Chris Bolster, engineer yang juga pernah meramu sound
audio untuk Placebo, Coldplay,
Paul McCartney, Oasis, Take That, Foo Fighters dan lainnya. Lalu proses akhir mastering ditangani secara apik oleh engineer
Alex Gordon yang tercatat sudah
terlibat dalam proses mastering musisi-musisi kelas dunia seperti 1975,
Keane, Kali Uchis, hingga Liam Gallagher”, ujar Ade kepada awak media
saat menggelar jumpa pers di sebuah café bilangan Sunter, Jakarta Utara (26/04/24).
“Ini
merupakan salah satu mimpi kami yang bisa terwujud. Masalah bagaimana nanti
respon pasar kita akan tetap berusaha sebaik mungkin. Apalagi kami sudah
mempersiapkan karya terbaik kami di album ini.” Ungkap Ifan menambahkan.
Lagu-lagu
di album yang akan mereka rilis ini tidak semua lagu terbaru. Karena ada
beberapa lagu remake dari karya mereka saat masih bernama Domino. Tentu saja kali ini tampil
dengan aransemen yang lebih lebar dan megah. Dan yang menarik, selain dirilis
dalam format digital, kabarnya album terbaru mereka “Govinda Live Studio Session - London 2023” akan juga dirilis
dama format vinyl. Album ini sendiri rencananya akan resmi dirilis pada bulan
Juli mendatang.
Sebagai
pemanasan untuk album terbaru mereka tersebut, Govinda merilis single pembuka
bertajuk “Episode Bahagia”. Sebuah single terbaru ciptaan Ade
Govinda ini merupakan kisah lanjutan dari lagu sukses bertajuk “Hal Hebat”.
Lagu yang berkisah tenatng cinta yang lebih universal ini, hadir dengan nuansa Pop-Rock
yang easy listening. Berkisah tentang bagaimana seseorang secara ikrar
berjanji untuk terus menjaga, mencintai, menyayangi tanpa berhenti terhadap
seseorang yang sangat dicintai. Lagu “Episode Bahagia” ini seperti bisa
menjadi episode yang indah untuk sebuah momen kemenangan atas rasa cinta yang
kita miliki, tetapi tak hanya tentang cinta, melainkan setiap insan pasti
pernah merasakan sampai di titik “Episode Bahagia” dalam hidupnya. (sTr)
Post a Comment