Teror Nyi Salimah Di “Pasar Setan”
Jakarta, DJC – Banyak judul film horror yang di
ilhami atau diambil dari sebuah kisah nyata. Jika diambil dari kisah nyata,
tentu akan menambah menariknya sebuah film, apalagi kisahnya menjadi viral.
Fenomena urband legend tentang Pasar Setan memang sudah menjadi bahan
pembicaraan sejak lama di beberapa kalangan. Terutama di kalangan pendaki gunung,
dimasa isu Pasar Setan memang marak di beberapa gunung. Hal inilah yang
ditampilkan IDN
Pictures di film horor terbarunya
bertajuk “Pasar Setan”. Akan tetapi kisah “Pasar Setan” kali ini mengambil di wilayah
Gunung Salak, Bogor. Dengan teror dari sosok arwah penasaran Nyi Salimah.
Film yang diproduseri
Susanti Dewi dan disutradarai oleh Wisnu Surya
Pratama, menjadi film horor ketiga dari IDN Pictures. Kisah di film ini tentu saja hadir dengan cerita yang dibalut dengan
kondisi kekinian. Maraknya vlogger atau content
creator menjadi inti dari kisah di film ini. Menurut Winston Utomo, CEO
IDN Media kepada awak media saat menggelar press screening
di XXl Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, menjelaskan bahwa film horor "Pasar
Setan" mewakili komitmen IDN Pictures dalam menyajikan cerita yang
segar, terinspirasi oleh kisah nyata tentang mitos legendaris Pasar Setan yang
dikenal di kalangan pendaki gunung di Indonesia.
"Film 'Pasar Setan' memiliki
daya tarik yang unik. Dengan mengambil inspirasi dari cerita nyata tentang
mitos Pasar Setan dalam dunia pendakian gunung di Indonesia, film ini
menggabungkannya dengan karakter-karakter vlogger cerita horor yang
sudah sangat dikenal oleh penonton Generasi Z. Dengan genre horor sebagai latar
belakangnya, film ini juga mengangkat isu-isu sosial yang relevan, seperti
fenomena cancel culture dan obsesi untuk mencapai ketenaran melalui
konten viral."
Menurut Susanti Dewi, menambahkan "Film
adalah hasil dari kolaborasi. Untuk menciptakan karya yang segar dan berbeda,
kita membutuhkan kreativitas dari para bakat baru serta kerja sama dengan
mereka yang telah memiliki pengalaman. Bersama dengan Wisnu, Pratiwi, Audi
Marissa, dan para pemain muda lainnya dalam film 'Pasar Setan', kami
yakin bahwa film ini akan memberikan hiburan yang segar dan memikat baik dari
segi bentuk maupun cerita,"
Sedangkan
menurut sang sutradara mengungkapkan, "Ini adalah pengalaman pertama saya
dalam menyutradarai film panjang dan bekerja sama dengan sebuah studio besar.
Biasanya saya terlibat dalam produksi film independen. Saya sangat terkesan
dengan keterbukaan IDN Pictures terhadap ide-ide kreatif baik dari sutradara
maupun penulis. Proses kerja pun sangat menyenangkan, terutama saat
berkolaborasi dengan para aktor dan aktris. Kami berdiskusi bersama,
mengembangkan karakter bersama dengan pelatih akting, sehingga saya yakin para
pemain memberikan yang terbaik dalam peran mereka dalam film ini,"
Film ini
berkisah Tamara
(Audi
Marissa) dan tim vlogger-nya harus berusaha membuat konten seputar hantu yang mereka buat selama ini
kembali diminati, setelah skandal memalukan di konten-konten mereka sebelumnya.
Akhirnya Tamara mengajak team-nya untuk megeksplorasi Pasar Setan, di sebuah hutan
terlarang yang telah menjadi legenda urban dan kisah horor lokal. Dengan harapan bisa menampilkan konten video horror secara
nyata. Tamara juga mendapat cerita tentang sosok Nyi Salimah di Pasar Setan
tersebut dari alharhum ibunya.
Team vlogger yang dipimpin oleh Kevin (Roy Sungkono) sempat berkonflik saat melakukan penelusuran di Pasar Setan. Sampai akhirnya
rombongan ini di teror oleh sosok Nyi Salimah yang membahayakan nyawa mereka. Hingga
polisi lokal bisa menyelamtakan Tamara. Akan tetapi hal ini justru menimbulkan
masalah baru yang akan mengancam msyarakat di wilayah tersebut. Bahkan sosok
tetua desa, Abah Agung (Epy
Kusnandar) sudah memberi peringatan akan bahaya besar tersebut sebelumnya.
Film ini hadir
dengan kisah mencekam dari sosok Nyi Salimah dengan pendekatan yang relate
dengan kondisi saat ini. Alur ceritanya memang cukup menarik dan dinamis. Tidak
mudah menebak dari awal. Justru banyak cerita flashback yang sebenarnya
memperkuat dari sisi cerita. Yang menarik kisah di film ini justru bisa
dipahami pada saat ending film. Sang penulis rupanya bisa membuat kisah
sederhana menjadi sebuah kisah yang lebar dan menarik. Apalagi akting Audi Marissa bisa tampil maksimal setelah lama absen di dunia seni peran. Pengambilan gambar
dengan banyak close up dan gambar seperti di layar video konten, sukses
membuat film ini terasa cukup menyeramkan. Film ini menjadi debutan apik dari
sang sutradara, sebagai sutradara film panjang untuk pertama kalinya di
lakukan. Siap-siap di teror Nyi Salimah? (sTr)
“Pasar Setan”
Jenis
Film : Horror
Produser : Susanti Dewi
Sutradara : Wisnu Surya Pratama
Penulis : Pratiwi Juliani
Produksi : IDN Pictures
Casts : Audi Marissa, Roy
Sungkono, Michelle Tahalea, Kiki Narendra, Agni Pratistha, Pangeran
Lantang, Shindy Huang, Agni Pratistha, Epy Kusnandar, Fangtatis, Fajar Gomez
STLS : 13 th.
Durasi : 1 Jam 36 Menit
Jadwal Edar : 29
Februari 2024
Post a Comment