Album Ke-3 Kunto Aji, “Album Ini Lebih Fun”
Kunto Aji (istimewa) |
Jakarta, JDC - Walaupun menjadi salah satu solois yang diperhitungkan, Kunto Aji rupanya sengaja menahan cukup lama untuk merilis album terbarunya. Setelah sukses dengan album “Mantra Mantra” (2018), akhirnya pada 14 September lalu musisi asal Jogjakarta ini resmi merilis full album terbarunya, bertajuk ”Pengantar Purifikasi Pikir”. Selang selama 5 tahun sejak album sebelumnya dirilis. Jika di kedua album sebelumnya, Kunto Aji selalu melibatkan produser tamu, atau melibatkan banyak pihak, akan tetapi di albumnya yang ke-tiga ini justru digarapnya secara pribadi dan personal. ”Pengantar Purifikasi Pikir” diproduseri sendiri oleh Kunto Aji, bersama Afif Gifano dan Pandji Akbari yang merupakan kibordis dan gitaris pengiringnya selama ini. Bahkan album ini dirilis oleh label pribadinya, Rancang Rencana Records. Hal ini menurutnya merupakan tahap dan proses pendewasaan dalam karier berusiknya.
Banyak hal
yang membuat album terbarunya ini memiliki rentan wakyu yang cukup lama untuk
dirilis. Salah satunya adalah akibat Pandemi. “Sebenarnya saya sebelumnya sudah
mempersiapkan materi album yang ke-tiga, tapi saat pandemi melanda saya sengaja
menahan dulu. Dan sempat berpikir saat kita tidak banyak aktifitas di luar,
kita punya banyak waktu berkarya di studio. Ternyata tidak juga begitu, waktu
luang malah tidak serta merta membuat saya lebih produktif juga. Tapi justru
pandemi membuat banyak ide yang muncul, lewat perenungan dan berbagai hal yang
saya lewati. Materi di album ini jauh berbeda dengan materi album yang sebenarnya
sudah saya siapkan Kali ini semakin personal, lebar dan menjadi semakin dewasa.
Bahkan saat menggarapnya kita jadi lebih bergairah. Materi di album ini terasa
lebih fun.” Ungkap musisi ini saat menggelar jumpa pers perilisan
albumnya tersebut, di sebuah studio di kawasan pasar Minggu, Jakarta Selatan (14/09/23).
Konto Aji
mengaku album yang dikerjakannya selama 2 tahun ini memang lebih personal,
dengan banyak materi yang membahas tentang perkembangan dan pertumbuhan diri
menuju kedewasaan. Selain merasa lebih fun, menurut Kunto Aji album ini
juga terasa lebih nge-pop, dengan karakter aransemen yang lebih beragam.
Karakter permainan akustik gitar seperti di album-album sebelumnya juga di eksplorasi
di album ini. Penggarapan seluruh instrumen di album “Pengantar
Purifikasi Pikir” direkam dan dikerjakan sendiri oleh Kunto Aji, Afif
dan Pandji bertiga. Akan tetapi yang melibatkan
isntrumen drum, seperti di lagu “Rona Merah Langit” yang bernuansa
nu-soul dan “Perjalanan Menawar Racun” dengan rasa alternative rock diisi
oleh dua musisi yang juga tidak asing di lingkungan kolaborasi Kunto Aji, yakni
Dimas Pradipta dan Enrico Octaviano.
Di album ini Kunto
Aji seperti bisa bereklsplorasi lebih leluasa dan sangat personal. Termasuk
saat melakukan take vokal, dengan cara yang belum pernah dilakukan
sebelumnya. “Proses produksi walaupun bukan termasuk cepat, saya sangat
menikmatinya. Bagian
paling seru ketika sudah di-mixing oleh Stevano dan mastering oleh Dimas
Pradipta. Rasanya
kayak menyusun teka-teki yang tadinya enggak jelas bentuknya, dan pas sudah
jadi, itu bagus banget.” Ungkap Kunto Aji
mengenai proses produksi album ini. Album “Pengantar
Purifikasi Pikir” ini juga mengawali kerja sama
eksklusif antara Kunto Aji dengan KithLabo, divisi Artist Services di
Believe Music Indonesia yang berperan mengemas bentuk promosi yang pas untuk
memperluas jangkauan pendengar karya musik artis. (sTr)
Post a Comment